Tuesday, November 20, 2012

Sejarah Singkat Pahlawan Indonesia - Sri Sultan Hamengku Buwono IX



Biografi Pahlawan nasional : Sri Sultan Hamengku Buwono IX



Lahir : Yogyakarta, 12 April 1912
Wafat : Amerika Serikat, 3 Oktober 1988
Makam : Imogiri. Yogyakarta

Ia adalah raja Yogyakarta Hadiningrat dengan gelar Sampeyan Dalem Kanjeng Sultan Hamengku Buwono Senopati Ing Ngalogo Sayidin Panata Gama yang dinobatkan pada bulan 1940. Kerajaan Yogyakarta waktu itu adalah bagian dari Hindia Belanda dan tunduk pada peraturan-peraturan yang dibuat oleh Belanda.

Sri Sultan yang memiliki nama kecil Gusti Raden Mas dorodjatun adalah seorang yang berpendirian teas dan nasionalis sejati. Dua hari setelah Proklamasi Sri Sultan mengirimkan telegram ucapan selamat kepada Soekarno-Hatta dan menyatakan bahwa kerajaan Yogyakarta adalahbagian dari Negara Kesatuan Republik Indonesia. Hal ini kemudian diikuti oleh raka-raja Surakarta yakni Paku Alaman dan Mangunegaran pada tanggal 1 September 1945.

Meski ia seorang raja, dengan jiwa besar Sri Sultan menerima dengan ikhlas dan tanpa pamrih menerima jabatan sebagai Menteri Negara demi kepentingan rakyat banyak. Yogyakarta kemudian ditetapkan sebagai ibukota Negara dengn pertimbangan keamanannya lebih baik daripada di Jakarta.


Tanggal 27 Desember 1949, Sri Sultan Hamengku Buwono IX dipercaya untuk memimpin Delegasi RI pada saat serah terima kedaulatan RI dari Belanda di Indonesia. Serah terima ini juga dilakukan di Den Haag, Belanda dengan Mohammad Hatta sebagai ketua delegasi RI

Sri Sultan juga pernah menjabat sebagai Menteri Pertahanan dan Pemerintahan, Wakil Perdana Menteri pada Kabinet Natsir dan terakhir Wakil Presiden RI hasil pemilu 1971.

Sri Sultan Hamengku Buwono IX dianugerahi gelar Pahlawan Nasional oleh pemerintah melalui SK Presiden RI No 053/TK/1990.

No comments:

Post a Comment